Minggu, 02 Oktober 2011

Tahun tahun denganmu,,

Tahun pertama: kekasih baru
Tahun kedua: kekasih setia mendengar cerita
Tahun ketiga: kekasih tempat peluh dan rindu
Tahun keempat: kekasih begitu sulit memuji
Tahun kelima: kekasih penuh keraguan untuk bersama
Tahun kelima: kekasih yang belajar dewasa untuk tentukan keputusan
Tahun keenam: kekasih yang putuskan hidup bersama untuk tahun tahun berikutnya

Begitu cerita terjadi, aku menyangka ini tak akan terkisah
Masih banyak yang kan mampu kendalikan pikiran
Dalamnya  jiwa hanya keseriusan  mata saja yang menilai
Peluh dan suka hati, maka hanya hati saja yang bicara
dengan siapa kau selesaikan hidupmu?
Dengan  siapa pula aku berikan abdianku..
Semua  tebisik seperti keyakinanku, tiap kali didekatmu.

1 komentar: